KAPITA SELEKTA KEWIRAUSAHAAN
Analisis Balance Scorecard Sebagai Alat Pengukur
Kinerja 10th UNICAMP
Diajukan Dosen Pembimbing
Bambang
Semedhi, SE.
Disusun oleh kelompok :
1.
Amelia Yuhana Prativi 115120207113033
2.
Candra Novitasari 115120207113036
3.
Fuad Yusuf Djatikusuma 115120207113046
4.
Moch. Adi Surahman 115120207113018
5.
Rina Sabrina 115120207113048
6.
Rosalia Puspitasari 115120207113025
UNIVERSITAS BRAWIJAYA
PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU
POLITIK
2013
BAB
I
PENDAHULUAN
1.1 Latar
Belakang
Kediri semakin
memperkuat diri sebagai kota pelajar dan pariwisata, selain sebagai kota bisnis
dengan iklim investasi positif. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya
sekolah dan universitas yang berdiri di Kota ini, baik negeri maupun swasta
yang berskala nasional. Universitas Brawijaya merupakan satu contoh kampus yang
paling baru berdiri di Kota ini semakin melengkapi jumlah universitas yang ada,
karena sebelumnya telah ada Poltekes Kemenkes Malang, UNP Kediri, UNIK, UNISKA,
UPD, dan sekolah tinggi kesehatan lain (Coliq, 2010).
UniCamp telah
berdiri selama 10 tahun, diperhitungkan tahun 2003 hingga tahun 2013. Saat ini
juga tidak di pungkiri banyak kompetitor sejenis yang turut bersaing di dunia
kewirausahaan. Dengan berjalannya waktu UniCamp terus memberikan pelayanan yang
terbaik bagi pelanggan yang berkunjung di cafe
ini. Apa yang menjadi keinginan pelanggan dalam hal berbagi ilmu, berusaha
di penuhi demi terciptanya hubungan kekeluargaan antarmahasiswa, mengingat
pendiri dan sebagian pengunjung adalah seorang mahasiswa Kediri, ataupun
mahasiswa dari luar Kediri.
Untuk mencatat
skor hasil kinerja cafe UniCamp atau
skor individu perlu adanya analisis Balance
Scorecard. Menurut (Sulistiyana, 2012) Balanced scorecard secara
singkat adalah suatu sistem manajemen untuk mengelola implementasi strategi,
mengukur kinerja secara utuh, mengkomunikasikan visi, strategi dan sasaran
kepada stakeholders. Kata balanced dalam balanced
scorecard merujuk pada konsep keseimbangan antara berbagai perspektif,
jangka waktu (pendek dan panjang), lingkup perhatian (intern dan ekstern). Kata
scorecard mengacu pada rencana kinerja organisasi dan bagian-bagiannya
serta ukurannya secara kuantitatif.
1.2 Rumusan
Masalah
1. Bagaimana
hasil kinerja UniCamp Cafe selama 10 tahun berdiri?
2. Bagaimana
hasil kinerja UniCamp cafe berdasarkan
analisis Balance Scorecard?
1.3 Tujuan
1. Mengetahui
hasil kinerja UniCamp Cafe selama 10
tahun berdiri
2. Mengetahui
hasil kinerja UniCamp cafe berdasarkan
analisis Balance Scorecard
BAB
II
PEMBAHASAN
2.1 Profil
UNICAMP
UniCamp
(United Campus) Cafe yang berdiri di Jl. Soekarno Hatta no 49 Kediri Universitas
Brawijaya Kampus IV, cafe ini awalnya
merupakan ide kreatif kalangan mahasiswa. UniCamp Cafe adalah sejenis “cafe
pintar” yang di-design khusus bagi
mahasiswa untuk tempat sosialisasi mereka. Perbedaan umum antara UniCamp Cafe dengan cafe pintar lain yang telah ada yaitu dikelola dan dimanfaatkan
langsung oleh mahasiswa dengan macam kegiatan dan menu yang variatif, namun tetap
terjangkau. Di UniCamp Cafe,
mahasiswa dapat saling berkenalan, diskusi ataupun sharing.
UniCamp (United
Campus) Cafe merupakan sebuah
usaha yang dikelola oleh enam orang mahasiwa Fisip UB kampus IV, bekerjasama dengan
mahasiswa dari fakultas lain. Sistem kerja yang dilakukan adalah dengan bekerja
bergantian disesuaikan jadwal kuliah masing – masing. Dengan menerapkan standar
kerja (Higienis, ekonomis, praktis,
nyaman, lezat) agar UniCamp dapat berlanjut dan berkembang dengan efektif.
UniCamp tentu mempunya visi dan misi yang ingin
dicapai, diantaranya:
Visi
Sebagai
sarana edutainment dan pengembangan entrepeneur mahasiwa di Kediri.
Misi
a. Merekatkan
hubungan antara mahasiswa di Kediri
b. Memberi
tempat berkumpul dan berdikasi antara mahasiswa se-kediri
c. Menyediakan
tempat makan dan edukasi
d. Menjadi
wadah untuk kreasi antara mahasiswa
2.2 Penerapan
Balance Scorecard
Keterangan
|
Inisiatif
|
Cara mengukur
|
|
Finance Perspective
|
Increase altenative
revenue
|
Meningkatkan pendapatan
alternatif dengan mengadakan program
|
Meningkatkan fasilitas yg ada dengan :
|
Sewa buku : memberikan sewa buku bacaan yg
ada
|
|||
Menawarkan cafe untuk
paket acara metting , party, maupun acaran kegiatan
|
|||
Menambah kursi dan
meja supaya dapat menampung banyak pelanggan tanpa antri
|
|||
Menambahkan sarana
prasarana hiburan dan mengadakan live music setiap hari rabu, sabtu dan
minggu
|
|||
Memperbaiki dekorasi
cafe agar tetap terlihat bagus dan menarik
|
|||
Refine pricing
|
Harga yang dibuat disesuaikan
dengan kantong mahasiswa ,
|
||
Namun dengan harga
kebutuhan yang semakin meningkat dan melonjak maka perlu adanya refisi harga
jika kenaikan harga bersifat permanent dan national maka perlu menaikkan
harga demi menajaga kualitas dan kuantitas menu serta mengadakan target
perbaikan harga, dengan mempertimbangkan harga pasar yang ada ,target
perbaikan harga baik nya disesuikan dengan kepuasan para pelanggan kita.
|
|||
Develop strategy for on going operatinal resources
|
Strategi yang ada
dalam pembagian kerja sudah dianggap baik diteruskan dan dilakukan evaluasi
kerja setiap harinya .
|
||
Internal Process
Perspective
|
Operational excellence
|
Mengembangkan
sistem pelatihan berkelanjutan melalui cara :
|
Dalam
jangka sepuluh tahun , unicamp pasti akan membuka atau merekrut karyawan baru. Untuk itu
diterapkannya sistem training selama satu minggu bagi calon
karyawan untuk mengetahui dan mengukur kelayakan dalam melayani customer
serta penyesuaian dengan standar yang sudah ditentukan oleh pengelola.
|
Setelah
selesei dan positif menjadi karyawan, pengelola akan terus melakukan bimbingan
pada karyawan baru agar bisa maksimal dalam melayani customer dan
dapat maksimal dalam bekerja.
|
|||
Adanya
sistem evaluasi setelah cafe tutup untuk menyelesaikan masalah yang terjadi
pada saat itu dan tidak terulang lagi.
|
|||
Menerapkan
dokumentasi keuangan , operasional , serta segala kebutuhan yang sifatnya mendesak.
Dengan tujuan untuk mengetahui segala aspek yang dikeluarkan oleh cafe secara
transparan dan terbuka dalam forum evaluasi kerja di setiap malam.
|
|||
Memasang sisi TV yang ada
di berbagai sudut, untuk mengetahui segala aktifitas customer
dan pegawai. Agar dapat mengetahui
dan menindaklanjuti karyawan yang tidak memenuhi standart.
|
|||
Evaluasi
absensi pengelola dan karyawan disetiap bulan, untuk mengetahui
keaktifan pegawai dan berdampak pada gaji yang akan diperoleh.
|
|||
Mengukur
kinerja organisasi
|
Membahas
dan menanggapi segala masukan yang diberikan customer,
dengan
pertemuan antar pengelola untuk segera merespon dan menanggulangi segala hal
yang sifatnya dapat mengganggu efisiensi kerja dan customer.
|
||
Menumbuhkan
kepedulian antar pengelola untuk saling membantu pekerjaan pekerja
lain yang
|
|||
Selalu
berinovasi
|
Menciptakan
“greeting” oleh karyawan yang berubah – ubah menyesuaikan situasi
dan kondisi pada bulan tertentu.
|
||
Customer
|
Meningkatkan kualitas
pelayanan dan memnuhi permintaan pelanggan
|
Mengembangkan sistem
pelayanan demi kepuasan pelanggan
|
Terdapat chart kepuasan
untuk mengukur kepuasan pelanggan dan alat ukur usaha.
|
Menciptakan pelayanan
yang unggul
|
|||
Mengembangkan
kebutuhan
|
Memberikan fasilitas edukasi
dan hiburan
|
||
pelanggan
|
|||
Memberi perhatian
lebih pada kebutuhan pelanggan
|
Menumbuhkan kepuasan pelanggan yang berkelanjutan
|
||
Labour and Development (
Learning and Growth)Perspective
|
Meningkatkan budaya
kerja
|
Meningkatkan tingkat
budaya kerja
|
Menanamkan
kedisiplinan pengelola café
|
Meningkatkan pelayanan
dan kompetensi pegawai
|
Memperkaya pengetahuan
pengelola cafetentang hospitality lewat buku dan media massa
|
||
Meningkatkan
komunikasi internal
|
Mengadakan agenda
rutin setiap bulan dengan pngelola untuk membahas perkembangan café secara
keseluruhan
|
BAB
III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Berdasarkan
analisis Balance Score Card, sepuluh
tahun yang akan datang UniCamp akan berkembang dan mengalami kemajuan dalam
empat bidang tersebut dari segi keuangan mengalami keuntungan yang besar
sehingga mampu menambah atau merekrut karyawan dan selalu meningkatkan fasilitas
café dan gaji karyawan sehingga dapat menumbuhkan motifasi bagi karyawan. Dari
segi pelayanan pelanggan UniCamp terus memenuhi apa yang menjadi kepuasan
pelanggan dan selalu memprioritaskan permintaan pelanggan. Dari segi internal UniCamp
terus meningkatkan kreatifitas dan efisiensi karyawan dengan mengadakan program
seperti , evaluasi kerja dan dokumentasi pekerjaan agar karyawan dan pengelola
selalu kompak, dan memenuhi standar café. Dan juga dari segi pembelajaran dan
pengembangan UniCamp akan meningkatkan budaya kerja dengan menanamkan
kedisiplinan, memperkaya pengetahuan dan komunikasi yang baik dengan pengelola.
DAFTAR
PUSTAKA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar